Ransomware: Bahaya, Cara Kerja, Virus Pencurian Data Yang Patut Diwaspadai!
KACAFIKSI- Teknologi semakin maju dan terdepan dengan sederet inovasi diberbagai sektor, membuat kemudahan bagi kita sebagai pengguna dengan memanfaatkan teknologi sebagai alat bantu kegiatan. Di era serba mudah ini, jaman yang semuanya hampir mengandalkan sebuah kecanggihan teknologi seperti komputer hingga paling banyak mendominasi adalah smartphone contohnya alat-alat lainnya yang bahkan membutuhkan sebuah teknologi.
Dengan penyimpanan data yang baik dan keterjagaan privasi, semuanya akan terbungkus dan tersimpan dengan baik dan enggak jebol namun ada saja beberapa oknum kejahatan internet yang dapat membahayakan seperti pada kasus Ransomware. Apa itu Ransomware? Cara kerja hingga arti dari mana Ransomware itu berasal? Dalam artikel kali, kita akan membahas mengenai Ransomware.
Apa itu Ransomware?
Ransomware merupakan jenis perangkat lunak berbahaya alias malware yang dirancang untuk menginfeksi komputer, mengenkripsi data pengguna, dan kemudian menuntut uang untuk membuka akses kembali ke data tersebut.
Pelaku kejahatan cyber akan meminta pembayaran dalam bentuk mata uang digital seperti Bitcoin, yang sulit dilacak oleh penegak hukum dan Ransomware menargetkan bukan hanya korban individu melainkan organisasi hingga perusahaan.
Lantas cara kerja?
Ransomware bekerja tidak secara langsung menargetkan korban, biasanya dengan iming-iming yang menggiurkan atau berbentuk phising yang disebar melalui website, email, dan beberapa cara lainnya yang semuanya ditargetkan untuk mencari mangsa. Sistem kerjanya adalah hacker membuat sebuah kode unik khusus yang mana akan menyimpan data pengguna ketika korban telah didapatkan atau masuk jebakannnya. Jika sudah demikian data-data akan tersimpan kedakam data hacker dan akan mengetahui korban dengan berupa tebusan untuk membuka kunci data korban. Tentunya ini sangat berbahaya, ya.
Jenis Ransomware
Ransomware bukan hanya satu jenis melainkan ada beberapa jenis Ransomware yang berbahaya jika kedapati seperti pada beberapa list yang sudah terangkum
1. Enskripsi leakware
Jenis ini adalah yang paling umum didapati pada kasus serupa. Ransomware enkripsi bekerja dengan cara mengenkripsi file-file pada perangkat korban yang sudah dilacak atau mengelabui korban dengan beberapa phising berupa link yang entah sumber darimana, ketika telah terinfeksi pada perangkat smartphone korbanh, pengguna tidak dapat mengaksesnya. Dan ketika sudah demikian, pihak hacker akan meminta bayaran atau tebusan agar data dapat dibuka Korban kemudian diminta untuk membayar. Pencurian data korban yang dapat membocorkan data yang seharusnya bersifat rahasia/ privasi.
2. Download tak dikenal
Mendownload file atau sebuah aplikasi dari website yang tak dikenal dapat membahayakan penggunanya, tentunya memberikan dampak yang buruk dan dengan mengakses secara bajakan terutama file-file yang mungkin ilegal dapat tersemat sebuah Ransomware yang membahayakan.
3.Email
Terkadang ransomware muncul di email dengan target korban dengan mengirimkan sebuah tautan atau link yang tampak resmi padahal itu adalah link berbahaya yang dapat menggasak data file penggunanya hingga terkunci dan akhirnya berpindah tempat. Kamu patut waspada jika menerima email yang tak dikenal dan tampak meragukan, ya.
4. Serangan Drive by
Jika pengguna mengunjungi Website yang tampak mencurigakan dan berisi Ransomware, korban dapat terinfeksi hanya dengan mengunjungi website yang telah disusupi oleh penjahat cyber, di mana ransomware akan otomatis diunduh tanpa interaksi pengguna secara langsung. Data tersebut akan berpindah ke penjahat cyber.
File file akan terenkripsi dan hanya penjahat cyber yang dapat mengaksesnya dan pada akhirnya mengirimkan sebuah teror pesan untuk membayar tebusan jika ingin terbuka untuk kunci enkripsi.
5. Ransomware mobile
Jenis adalah yang paling sering dan pengguna smartphone banyak memandikan aksi penjahat cyber lebih leluasa. Pada sistem kerjanya, gawai calon korban mungkin jika sudah terinfeksi gawai akan terkunci secara paksa dan hanya penjahat cyber yang dapat mengakses semua data data penting kamu hingga akhirnya kamu akan dikirimi sebuah teror pesan berupa tebusan jika smartphone kamu ingin dibuka lagi.
Pencegahan Terhadap Ransomware
Di jaman era digital keamanan data memang sangat penting dan kamu sebagai pengguna tentunya lebih berhati-hati terhadap sesuatu yang mencurigakan dan kasus banyak adalah terjadi pada smartphone karena banyak yang menggunakannya dan dengan beberapa kasus dapat membayakan pengguna karena kerugian yang didapatkan.
Langkah di bawah ini bisa membantu kamu dalam memerangi Ransomware yang berbahaya
1. Update software
Pastikan kamu mengupdate semua software dan sistem operasi akmgar ke versi terbaru yang lebih baik agar meminimalisir kejahatan cyber yang Marak, dengan diperbarui secara rutin itu akan melindungi perangkat kamu dari kerentanan keamanan
2. Selalu back up data
Data yang tersimpan jangan ditumpuk dsaru titik melainkan simpan dengan cara cadangkan file eksternal dari jangkauan jaringan internet dan simpan di perangkat yang bersih agar data dan file atau berkas dapat diselamatkan dan terhindar dari namanya kejahatan cyber yang merugikan.
3. Pakai jaringan internet yang aman
Tidak semua internet umum menggunakan sistem keamanan yang andal dan terjamin apalagi kamu menggunakannya dengan cara yang bar-bar, itu memudahkan hacker untuk meretas data file penting kamu dengan mengunci enkripsi data Anda.
Tentunya kamu harus lebih berhati-hati dan tetap waspada dengan kejahatan cyber yang menyerang, dengan lebih kesadaran diri dengan mengakses sesuatu secara legal dan dengan batasan tertentu agar terhindar dari pencurian data penting dari kejahatan cyber yang akan merugikan dikemudian hari.
Dengan melakukan pencegahan, kamu bisa lebih hati-hati terhadap sesuatu yang berbahaya di era digital seperti serangan Ransomware yang memang nyata membahayakan pengguna.
Jelajahi lebih jauh artikel update dari kacafiksi.com, kini telah tersedia di saluran WhatsApps dan google news!